Selayang Pandang Romantisme Tahun 90an

Bookmark and Share
Bagi teman-teman yang hidup atau masa kecilnya tumbuh didalam era tahun 90an memang merupakan suatu kebanggaan dan romantisme tersendiri, era itu benar-benar sebuah euforia tahun 90an karena selama era ini banyak sekali kejadian dan pengalaman yang memang hanya dialami oleh generasi 90an dan tidak akan pernah, sekali lagi tidak akan pernah dialami oleh generasi pasca tahun 90an terutama pasca Rezim Orde Baru tumbang. Era tahun 90an memiliki daya tarik tersendiri, suasana, dan atmosfer yang sangat unik, dan sekali lagi hanya terjadi selama kurun waktu tahun 90an dan pra Rezim Orde Baru tumbang. Oleh karena itu, mari kita mengenang dan mengingat lagi era tersebut karena kita adalah generasi tahun 90an!!!

Saya sendiri secara pribadi atau secara personal memiliki kaitan yang sangat dalam dan hubungan emosional yang sangat erat dengan era tahun 90an, dimana pada waktu itu Rezim Orde Baru masih mencengkeram kekuasaannya di bumi kita Indonesia dengan sangat kokoh, kuat, dan stabilitas ekonomi dan politik masih sangat terkendali oleh kekuasaan pemerintah pada waktu itu, dan Saya sendiri ikut mengalami dan merasakannya sekaligus memetik manfaat dari situasi dan keadaan itu dimana pada era tersebut Saya menjalani masa kecil dan bersekolah. Namun seiring jalannya waktu, memang masih banyak keterbatasan data dan informasi tentang era tahun 90an yang Saya miliki, maka dari itulah Saya sangat membutuhkan sumbangan atau kontribusi dari teman-teman yang punya rasa simpati pada era tahun 90an atau mungkin juga memiliki pengalaman atau ikut mengalami di era itu entah dalam bentuk apapun demi membangun dan membangkitkan kembali sebuah masa kejayaan dan keperkasaan era 90an yang kini telah runtuh dan sirna sekaligus agar dapat bernostalgia, terima kasih...

Sekedar pepatah:
Wahai para wanita, pulanglah! Kami para pria akan menjaga kalian. Biarkan kami yang berlumuran lumpur demi sabunmu. Biarkan kami yang bersakit-sakit demi sehatmu, dan biarlah kami yang berbau-bau ria demi harummu. Karena dengan begitu kami merasa dibutuhkan...

{ 0 comments... Views All / Send Comment! }

Post a Comment