Dalam beberapa pengobatan tradisional dan juga pengobatan herbal pula, memijat bayi adalah salah satu budaya adat yang sampai sekarang masih terus dilakukan oleh para kaum ibu dan masyarakat kita pula. Memijat bayi sebenarnya tidak jauh beda dengan aktifitas ketika memandikan bayi juga. Karena lewat kegiatan ibu baru tersebut ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk membantu merangsang dan berkomunikasi antara ibu dan sang anak.
Memijat bayi harus dilakukan dengan berhati-hati dan lembut. Harus juga mengetahui bagaimana cara memijat bayi yang benar agar sang bayi bisa merasakan akan manfaat faedah pijatan bayi itu sendiri. Bersamaan dengan kegiatan pemijatan bayi bisa merupakan salah satu kegiatan yang menyenangkan yang membuat orang tua dapat berkomunikasi dengan bayinya baik secara fisik maupun emosi. Seraya memijat dengan lembut, orang tua bisa sambil berbicara dan bersenandung kepada si bayi. Dan biasanya, sang bayi akan membalas dengan tawa, senyuman, atau celoteh yang menyenangkan.
Tujuan dari pemijatan kepada bayi adalah untuk mewujudkan salah satu ungkapan cinta kasih sayang orang tua kepada anaknya melalui berbagai macam sentuhan lembut yang dihasilkan dari pijatan dan sentuhan hangat tangan sang ibu tersebut. Sentuhan merupakan sebuah alat terapi yang sangat ampuh, begitu juga halnya pijatan. Terapis pijat bayi, yaitu Justina Perry, mengatakan bahwasannya sentuhan dari kulit ke kulit akan memiliki beragam keuntungan yang sangat penting bagi perkembangan bayi itu sendiri. Dan inilah dari beberapa tujuan pijat bayi tersebut.
Ada beberapa keuntungan dan manfaat pijat bayi itu sendiri. Dan beberapa keuntungan pemijatan bayi yang kita lakukan adalah :
- Menciptakan ikatan psikologis tali kasih ibu dan bayi. Hal ini terjadi karena ternyata dalam pelaksanaan tindakan dari pemijatan sentuhan kepada bayi ini akan merangsang otak sang bayi mengeluarkan suatu hormon yang disebut dengan hormon oksitoksin. Pengeluaran hormon ini akan membuat bayi merasa nyaman, menurunkan stressor, dan membantunya mempermudah dalam proses tidur. Secara tidak langsung hal ini akan memperkuat tali kasih antara ibu dan bayinya.
- Membuat bayi lebih sehat. Memijat bayi bisa memperlancar dari sistem peredaran darah, akan membantu proses pencernaan sang bayi, dan juga memperbaiki pernapasan bayi. Bahkan memijat bayi bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh si bayi.
- Membantu dalam proses pertumbuhan perkembangan bayi. Ketika melakukan pememijatan kepada sang bayi, sentuhan serta pijatan tersebut akan mengirimkan sinyal kepada kelenjar pituitary di dalam otak si kecil. Hal ini akan membuat kelenjar tersebut melepaskan HGH (hormon pertumbuhan manusia), yang berarti hal ini akan turut membantu si bayi tumbuh dan berkembang.
- Mengurangi kadar stres. Bayi atau anak-anak yang secara berkala da teratur dipijat oleh orang tuanya akan mempunyai kadar kecemasan dan hormon stres yang rendah. Sebuah studi di Touch Research Institute, University of Miami School of Medicine, AS, mengemukakan bahwasannya terapi sentuhan akan menurunkan kadar hormon stres kortisol, dan justru sebaliknya akan meningkatkan kadar serotonin dan dopamin yang berperan dalam menciptakan rasa nyaman pada sang bayi.
- Meningkatkan kemampuan dan kesanggupan dalam belajar. Dalam sebuah aktifitas memijat bayi akan membantu pula sang ibu untuk merangsang indra peraba, indra penglihatan dan pendengaran si bayi, akan meningkatkan daya ingat dan kesanggupan belajar sang bayi kelak dikemudian hari.
{ 0 comments... Views All / Send Comment! }
Post a Comment